"Sekolahnya Juara, Juaranya Sekolah", Dibuka Jalan Sehat, Ditutup Batas Senja

"Sekolahnya Juara, Juaranya Sekolah", Dibuka Jalan Sehat, Ditutup Batas Senja
Ket Gambar : Penampilan pamungkas band indie lokal kesayangan penonton konser di Lampung, Batas Senja, menutup rangkaian acara HUT ke-42 SMA YP Unila Bandarlampung pada Selasa 18 Juli 2023. | Muzzamil⁩

Clickinfo.co.id, BANDARLAMPUNG - Semarak Dies Natalis, HUT ke-42 Sekolah Menengah Atas (SMA) YP Unila Bandarlampung, karib di lidah Smanila, yang dipusatkan di episentrum acara halaman sekolah, Jl R Suprapto 88, Kelurahan Tanjungkarang, Kecamatan Enggal, Bandarlampung, Selasa 18 Juli 2023 kemarin, meriah.

Ketua Dewan Pembina YP Unila yakni Rektor Unila, Prof. Dr. Ir. Lusmeilia Afriani, D.E.A., I.P.M., didampingi sejumlah pejabat Unila, Kepala Bidang (Kabid) Pembinaan SMA Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Provinsi Lampung Diona Katharina, S.Sos., M.Pd., juga Kepala Sekolah (Kepsek) SMA YP Unila Bandarlampung Mapful, S.Pd., M.Pd., petinggi yayasan, dewan guru, serta ribuan siswa kelas X, XI, dan XII dengan pasang raut semringah secara bergelombang ikuti jalan sehat berhadiah start finish di sekolah.

Profesor Lusi, rektor perempuan pertama perguruan tinggi negeri (PTN) tertua terbesar kebanggaan pemerintah daerah dan rakyat Lampung itu, dipandu aba-aba 'sumber suara', kibarkan kuat bendera start jalan sehat, sekira pukul 06.30 Waktu Indonesia Barat.

Sejam lebih, ribuan peserta Jalan Sehat HUT ke-42 SMA YP Unila Bandarlampung itu, melintasi rute mulai dari titik start, belok kanan arah barat laut masih di Jl Suprapto, lalu sekitar 280 meter belok kanan ke Jl Katamso, belok kanan lagi Jl Raden Intan, sekitar 500 meter sebelum Tugu Adipura (Bundaran Gajah) Enggal, belok kanan Jl S Parman, tiba 600 meter belok kanan lagi di Jl R Suprapto lagi, finish di halaman sekolah.

Panitia pelaksana, mendampingi Ketua OSIS SMA YP Unila, Olivia Adzka Raya Rabbani dan  Kepsek SMA YP Unila Bandarlampung Mapful, M.Pd, serta Ketua YP Unila Dr. Ryzal Perdana, membersamai Rektor Lusi pun sepanjang sesi pengundian hadiah dan doorprize, antara lain berupa tiga sepeda, magic com, powerbank.

Selain jalan sehat, Rektor Lusi terangkai helat Dies Natalis lainnya, yakni meresmikan kantin YP Unila di Student Corner, yang spontan ia puji kebersihan dan kenyamanannya sebagai fasilitas baru representatif bagi siswa-siswi SMA ini seraya bilang, "kebersihan jadi faktor penting ciptakan suasana nyaman belajar."

Lusi, kelahiran Palembang, 10 Mei 1965, sulung pasangan Razioen (wafat 2016) dan Lensiyana (guru, wafat 2017), alumnus D3 Teknik Sipil FT Unila 1988, S1 Teknik Sipil Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya 1991, S2 Teknik Sipil Universite Nantes Prancis 1999, dan S3 Teknik Sipil Universite de Caen Prancis tahun 2004 ini,  juga meninjau kantong parkir motor baru SMA YP Unila. Dan ia juga mengapresiasi fasilitas internet gratis seluruh area sekolah.

Mendapati usungan tema Dies Natalis, “Juaranya Sekolah, Sekolahnya Juara”, Lusi menyebut taja ini jadi momen kebersamaan dan kekompakan keluarga besar YP Unila.

"SMA YP Unila merupakan salah satu sekolah favorit di Provinsi Lampung, khususnya di Kota Bandarlampung. Itu terlihat dari prestasi-prestasi yang diraih siswa-siswinya, baik di bidang akademik maupun non akademik. Itu mencerminkan kualitas pendidikan yang tinggi di sekolah ini,” pidato Lusi, tak lupa mengapresiasi kinerja para guru dan staf SMA YP Unila yang telah menjalankan proses belajar mengajar dengan baik.

Rektor yang juga istri dari Yan Juansyah dan ibu dua putri, baru lepas lajang kini studi S2 Fakultas Kedokteran UI, dr Zaraz Obella Nuradliyani dan mahasiswi FK Unila, Zaraz Elodya Ramadania ini menilai, capaian banjir prestasi siswa SMA YP Unila berdampak positif pada hasil seleksi masuk perguruan tinggi negeri (SMPTN) 2023 menunjukkan peningkatan jumlah siswa yang diterima.

Seperti diwartakan sebelumnya, SMA YP Unila atau Smanila yang tahun ini dikreatifkan oleh warga sekolahnya di media sosial dengan tagar #2023YePeAja dan #2023SmanilaGeh ini, pada 2022 lalu sukses aplaus haru bangga mendapati 83 alumninya angkatan tahun itu, bertambah 23 dibanding 2021, dinyatakan lulus SMPTN di berbagai daerah di Indonesia.

Lusi yang pernah menjabat Wakil Dekan I 2005-2009 dan Dekan FT Unila 2009-2013, Kepala Laboratorium Mekanika Tanah FT Unila 2014-2020, Pj Wakil Rektor IV Unila Bidang Kerja Sama (2015), dan Ketua Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) Unila 2020-2022 itu berharap siswa-siswi Kelas X-XII terus berprestasi dan meningkatkan kualitas diri.

"Saya harap lulusan tahun 2024 bisa lebih banyak lagi yang masuk PTN. Saya ingin SMA YP Unila menjadi sekolah percontohan, tidak hanya di Bandarlampung tapi juga di Provinsi Lampung,” ia memantik.

Adapun, seperti dilaporkan reporter Unila, Angelino Vinanti Sonjaya, Kabid Pembinaan SMA Disdikbud Lampung Diona Katharina, dalam pidatonyi mengkhaturkan selamat pada keluarga besar SMA YP Unila atas prestasi-prestasinya, berharap sekolah ini terus meningkatkan mutu pendidikannya.

Hari jadi, Dies Natalis atau HUT ke-42 SMA YP Unila, selain dengan bersyukur, diisi oleh segenap warga Yayasan dan sekolah, dengan berbelanja gembira.

Setidaknya sejak bunyi ayam berkokok, sampai dengan bubarnya barisan siswa yang memadati area panggung utama puncak Dies Natalis di halaman sekolah.

Lalu, seusai bugar jalan sehat pagi-pagi, bonus pekik gembira pemenang undian hadiah dan doorprize terbagi.

Dan hingga, lima belas menitan usai bintang tamu band indie asal Lampung plong naik daun, Batas Senja, selesai unjuk delapan lagu dan ajak foto bareng ribuan penonton dari arah backdrop panggung acara tema gadang "Juaranya Sekolah, Sekolahnya Juara" ini, Selasa jelang siang kemarin itu.

Dimana band dirian 17 Agustus 2014 silam dengan formasi tujuh personil awal yakni Masitong (gitaris, vokalis), Bella (vokalis), Anjas (bassis), Juli (ukulele/seruling), Sarah (gitaris akustik/backing vocal), dan Elzino (drummer/perkusi) ini, sukses melarung pesan inspiratif hitsnya diikuti koor penonton.

Diketahui, band indie ini melaris lewat debut singel hits perdana Alenia, Maret 2017 silam, digandrungi remaja, lagu Sebelah Kaki yang terinspirasi kisah pemulung penyandang disabilitas, cuma memiliki satu kaki namun pantang menyerah menghadapi kerasnya kehidupan, kemudian lagu Kan Menua, juga lagu rilisan 30 Agustus 2021 berkisah dua sohib saling mencinta memilih tak lanjut jadi pacaran apalagi married relakan rasa cinta demi persahabatan, Nyaman. Dan lagu yang tengah viral di TikTok beberapa hari ini, rilis 27 September 2022, Nanti Kita Seperti Ini.

"Terima kasih YP Unila!" pekik Itong di ujung konser penutup HUT ke-42. Semua histeris. Termasuk, terbukti tersenyum puas guys, awak sejumlah sponsor helat. Ada Honda, ada BTN dengan mobil kas kelilingnya, ada operator seluler AXIS Mobile, dikelilingi pula puluhan karangan bunga ucapan selamat HUT SMA YP Unila. Ini.

Ada dari Ketua DPRD Provinsi Lampung Mingrum Gumay, ada dari keluarga besar MetroTV Lampung, Oemah Mode, dan banyak lagi yang lainnya.

"Sama-sama. Silakan," ujar seorang satpam sekolah ramah, kala dimintakan izin saat tiba dan dipamiti saat pulang, meski masih siang, dan batas senja yang sesungguhnya masih hitungan jam lagi datang, Selasa ini.

Dirgahayu SMA YP Unila, Dirgahayu Smanila! (Muzzamil⁩)

Related Posts

Comments (0)

There are no comments yet

Leave a Comment