Ketua DPRD Lampung Terima Kunjungan Kepala BI Perwakilan, Bahas Sinergi dan Potensi Daerah

Ketua DPRD Lampung Terima Kunjungan Kepala BI Perwakilan, Bahas Sinergi dan Potensi Daerah
Ket Gambar : Ketua DPRD Provinsi Lampung, Ahmad Giri Akbar, S.E., M.B.A. (tengah), menerima kunjungan jajaran Bank Indonesia Perwakilan Provinsi Lampung. Dok: Ist

Clickinfo.co.id – Ketua DPRD Provinsi Lampung, Ahmad Giri Akbar, S.E., M.B.A., menerima kunjungan jajaran Bank Indonesia (BI) Perwakilan Provinsi Lampung dalam rangka kunjungan kerja dan temu pamit pejabat lama dan baru di ruang kerja Ketua DPRD, Selasa (17/6/2025).

Kunjungan tersebut dipimpin oleh Kepala BI Perwakilan Lampung yang baru, Bimo Epyanto, menggantikan Junanto Herdiawan, yang kini mendapat amanah baru sebagai Direktur Departemen Komunikasi Bank Indonesia. Hadir pula dalam rombongan, Alex Kurniawan, Deputi Sistem Pembayaran, Pengelolaan Uang Rupiah dan Manajemen Intern, serta Achmad Subarka, Deputi Ekonomi dan Moneter BI Perwakilan Lampung.

Ketua DPRD menyampaikan apresiasi dan ucapan terima kasih atas sinergi yang telah terjalin selama ini antara DPRD dan Bank Indonesia, terutama dalam mendukung stabilitas ekonomi dan pembangunan daerah.

“Kami mengapresiasi peran aktif Bank Indonesia yang selama ini telah menjadi mitra strategis dalam pengembangan ekonomi daerah, penguatan sistem pembayaran, hingga edukasi keuangan masyarakat,” ujar Ahmad Giri Akbar.

Dalam pertemuan tersebut, Ketua DPRD juga memaparkan berbagai langkah dan inovasi strategis yang tengah dilakukan oleh Pemerintah Provinsi Lampung di bawah kepemimpinan Gubernur Rahmat Mirzani Djausal, termasuk program prioritas di sektor pertanian.

Salah satu program yang menjadi perhatian adalah pengadaan 30 unit pengering padi (dryer) di sejumlah titik wilayah produksi utama, guna mempercepat proses pascapanen dan meningkatkan nilai jual hasil pertanian.

“Kami sedang mendorong Lampung sebagai lumbung bahan baku pertanian nasional. Kerja sama antardaerah pun terus dibangun, seperti dengan DKI Jakarta, Kepulauan Riau, dan Maluku Utara, agar Lampung dapat menjadi penyedia utama pangan nasional,” lanjutnya.

Ahmad Giri juga menegaskan pentingnya optimalisasi potensi daerah untuk meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD). Menurutnya, Lampung masih memiliki banyak sumber daya yang dapat digarap secara lebih maksimal melalui sinergi antar-Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan dukungan dari sektor keuangan nasional, termasuk Bank Indonesia.

“Kami mendorong setiap OPD untuk terus berinovasi dan meningkatkan kinerja, agar kontribusi terhadap pendapatan daerah semakin optimal. Dengan begitu, pembangunan bisa lebih merata dan berdampak langsung bagi kesejahteraan masyarakat,” pungkasnya.

Kegiatan ini menjadi bagian dari upaya memperkuat koordinasi antara lembaga legislatif dan otoritas moneter di daerah dalam menciptakan ekosistem ekonomi yang sehat, inklusif, dan berkelanjutan.

Related Posts

Comments (0)

There are no comments yet

Leave a Comment