Jokowi: Terus Melaju Untuk Indonesia Maju, dan Menangnya Katarina 'Monik' Monika

Jokowi: Terus Melaju Untuk Indonesia Maju, dan Menangnya Katarina 'Monik' Monika
Ket Gambar : Logo HUT ke-78 Kemerdekaan RI Tahun 2023 karya desainer Katarina Monika. | Setneg/Muzzamil

Jokowi: Terus Melaju Untuk Indonesia Maju, dan Menangnya Katarina 'Monik' Monika

Clickinfo.co.id, BANDARLAMPUNG - Dua pekan kedepan, 277.731.800 jiwa penduduk rakyat Indonesia per data Rabu 2 Agustus 2023 berdasarkan penjabaran Worldometer data terbaru PBB, menjadi terbesar keempat dunia setara 3,45 persen dari total populasi, dengan usia rata-rata 29,9 tahun dan rerata kepadatan penduduk 153 jiwa per kilometer persegi (km2) atau 397 jiwa per mil persegi, sebanyak 163.963.233 jiwa atau 59,1 persen di antaranya hidup di perkotaan tahun ini, dari Sabang sampai Merauke, Miangas hingga Rote, dari 1.811.570 km2 atau 699.451 mil persegi luas tanah Indonesia, tanpa terkecuali, akan memperingati HUT ke-78 Kemerdekaan Republik Indonesia pada 17 Agustus 2023.

Sorak-sorak bergembira, bergembira kita semua, telah bebas negeri kita, Indonesia Merdeka, petik syair satu lagu kebangsaan.

Pada 12 Juni 2023, Pemerintah Indonesia melalui Kementerian Sekretariat Negara merilis dan mensosialisasikan tema dan logo HUT ke-78 Kemerdekaan RI Tahun 2023, daring dari Jakarta. Tema tahun ini, Terus Melaju Untuk Indonesia Maju.

Kepala Sekretariat Presiden (Kasetpres), Kementerian Sekretariat Negara, Heru Budi Hartono, menginformasikan logo HUT ke-78 Kemerdekaan RI Tahun 2023 merupakan perpaduan angka tujuh berwarna merah solid dan angka delapan yang terbentuk dari lima garis berwarna merah.

“Ini adalah logo yang dipilih oleh Bapak Presiden (Joko Widodo, red),” kata Heru, yang juga Ketua Pelaksana Peringatan HUT ke-78 Kemerdekaan RI, Pj Gubernur DKI Jakarta ini.

Heru menjelaskan, kesatuan logo tersebut mencerminkan rasa tegas, stabil, lugas, dan kesatuan, serta bermakna meneruskan laju pertumbuhan secara kolektif, mendorong seluruh elemen bangsa untuk memiliki sifat tanggung jawab bersama, serta bergerak secara harmoni menuju Indonesia Maju.

Dalam sosialisasi yang, antara lain, dihadiri perwakilan kementerian/lembaga negara dan pemerintah daerah, Heru meminta seluruh pihak tersebut menggencarkan penggunaan logo HUT ke-78 Kemerdekaan RI di berbagai media publikasi yang dimiliki. Juli lalu,  media sosialisasi seperti banner, LED, semarakkan bulan kemerdekaan, telah tersedia.

Dalam sosialisasi  saat itu, Ketua Asosiasi Desainer Grafis Indonesia (ADGI), Ritchie Ned Hansel ikut menjelaskan sejalan dengan tema HUT ke-78 Kemerdekaan RI, konsep visual logonya menggambarkan keberlanjutan pembangunan dengan semangat estafet, terus melaju, tanggung jawab bersama, berlandaskan Pancasila, gotong royong, bergerak maju, serta menuju Indonesia Maju.

Ritchie membentang harapan agar nilai-nilai filosofi dan narasi visual yang diangkat di logo HUT ke-78 RI tahun ini dapat membawa semangat seluruh rakyat Indonesia untuk memiliki visi lebih baik kedepan. "Membangun bangsa yang lebih hebat lagi,” ujar Ritchie.

Staf Ahli Bidang Inovasi dan Kreativitas, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf/Baparekraf), Restog Krisna Kusuma, menggenapi, bahwa logo HUT ke-78 Kemerdekaan RI ini hasil proses penyaringan Kemenparekraf bersama ADGI.

"Lima logo rancangan desainer anggota ADGI hasil penyaringan kemudian diserahkan kepada Presiden Joko Widodo. Dipilih oleh Bapak Presiden satu logo terbaik yang atas nama desainer Saudari Katarina Monika yang bertema ‘Terus Melaju Untuk Indonesia Maju’,” info Restog.

Katarina Monika, Desainer Hobi Masak dan Pengen Jadi Chef

Demi mendengar, rancangan otentik logo HUT ke-78 RI karyanyi terpilih, seperti diwartakan sejumlah media massa, Katarina Monika sang desainer mengungkapkan, dirinya tak pernah terpikir karyanyi lah yang bakal menang.

“Aku gak pernah mikir bakal menang, sampe sekarang juga mempertanyakan jujur ya, kok aku bisa menang,” ujar Monik, nama karib Katarina Monika, desainer grafis jebolan Universitas Pelita Harapan (UPH) ini.

Kelahiran Tangerang, 14 September 1986, warga Bintaro Jaya, Tangerang Selatan, Banten, jemaat Gereja Katolik SanMaRe, Paroki Bintaro Jaya, ini anggota aktif ADGI.
Satu kesempatan, Monik mendapat tawaran ADGI, ikut Lomba Desain Logo HUT ke-78 Kemerdekaan RI Tahun 2023.

Monik mempermaklumkan konsep visual logo hasil karyanyi, yang hendak ingin mengajak masyarakat Indonesia mengingat kembali perjuangan meraih kemerdekaan 78 tahun yang lalu dan tak berhenti sampai disini.

"Kemerdekaan yang diraih, merupakan kemenangan karena kita bersatu, tidak mau diadu domba dan tidak mau dipecah belah," Monik apik mengulik topik visualisasinyi.

Anugerah keterpilihan logo karya Monik, boleh jadi menjadi bagian dari buah mahal kisah dorongan motivasi ibundanyi, yang sanggup meluluhkan Monik, demi untuk menerima tawaran dari seorang pemuka agama bernama Romo Greg untuk membantu mendesain Majalah Hidup, media rohani Katolik berbasis di Jakarta, selulus UPH.

Siapa nyana, itu dia 'coretan karir' pertama,
muasal ia tekun menekuni hingga saat ini, dan yang memantapkan hati Monik untuk serius merintis karir profesional desain grafis ia.

Praktis sejak tahun 2012 saat genap usia 26, Monik bersama sejumlah rekannyi berbulat hati berjuang bersama, tumbuh besar dan maju melaju bersama, dengan mendirikan perusahaan desain grafis, PT SOSJ Design Bureau and Consultancy, yang berbasis di Jl Jurang Mangu Barat Nomor 8, Pondok Aren, Tangerang Selatan, Banten.

Penyuka film animasi bergenre komedi anak berdurasi 111 menit produksi Pixar, besutan sutradara Brad Bird: mengambil alih dari Jan Pinkava 2005, dirilis di Amrik 29 Juni 2007, didistribusikan Walt Disney Studios Motion Pictures, modal 150 juta dolar AS box office 623,7 juta dolar AS, diganjar Academy Award untuk Film Animasi Terbaik, sipnosisnya mengisahkan Rémy (suara diperankan oleh Patton Oswalt), tikus pemilik mimpi besar yang selain melawan keinginan keluarga, juga mustahil: jadi koki restoran terkenal di Paris dimana koki tenar Auguste Gusteau bekerja, kendati di dunia yang membenci tikus-tikus, sang pengerat biang masalah yang tak diinginkan ini pun terbantu 'teman' yang ia temui, saat nasib bawa ia tinggal di gorong-gorong: ternyata di bawah gedung resto Gusteau, dan hasrat memasaknya tak sengaja perlahan terwujud melalui Linguini, tukang sokli yang baru saja diterima bekerja di resto itu, judul filmnya diambil dari nama satu makanan khas Prancis: Ratatouille, ini.

Perkenalkan, Katarina Monika alias Monik, sosok penyuka tersebut, direktur kreatif SOSJ. "Kehidupan yang tidak teruji adalah kehidupan yang tidak bernilai," ujar abadi Socrates, quote paling Monik favoritkan.

Apa ujar Monik, satu dari 18 desainer wanita pelbagai kota, latar belakang dan usia, yang terpilih menampilkan karyanyi dalam taja pameran rutin ADGI guna mengomunikasikan suatu gagasan, isu, atau keadaan, Designer’s Response bertema Uncertainty, perspektif perempuan dalam menghadapi perjalanan hidup dan masa depan yang kian ambigu, di Kopi Manyar Bintaro 14-24 September 2022 taja ADGI dan Bintaro Design District tersebut, ihwal keterpilihan logo desainnyi ini?

"Kemenangan ini merupakan tanggung jawab dan keberuntungan yang aku terima dari Tuhan untuk sebuah karya besar bagi bangsa Indonesia," demikian pehobi masak, pecita-cita ingin terus belajar, barangkali termasuk ingin sekolah masak. dan bisa jadi chef ini, mengunci keterangannyi.

Terus melaju, Monik, untuk Indonesia Maju. (Muzzamil)

Related Posts

Comments (2)

  • https://bandur-Art.blogspot.com/2024/08/the-ultimate-guide-to-no-mans-sky-mods.html

    I loved as much as you wil receive carriedd out right here. The sketch is tasteful, your authored subject matter stylish.nonetheless, yyou command get got an nervousness over that you wish bee delivering the following. unwell unquestiojably come further formerly again as exactly the same nearly very often inside case you shield this hike. https://bandur-Art.blogspot.com/2024/08/the-ultimate-guide-to-no-mans-sky-mods.html

    Reply
  • https://bandur-art.blogspot.com/2024/08/the-ultimate-guide-to-no-mans-sky-mods.html

    I do trust all oof the ideas you've introduced to your post. They're really convincing and can certainly work. Nonetheless, tthe posts are too short foor novices. Could you please extend them a little fdom next time? Thabks for the post. https://bandur-art.blogspot.com/2024/08/the-ultimate-guide-to-no-mans-sky-mods.html

    Reply

Leave a Comment